Danny The Dog versus Ikan Mas Koi

Sabtu, 20 Desember kemarin, salah satu organisasiku (LISAN) ngadain acara STRAIN dengan jalan bedah film "Danny the Dog", film ini dibedah dari segi agama Islam maupun dari segi medis. Sebelum acara berlangsung, para panitia ^termasuk aku^ sempat bingung karena selain hujan yang terus mengguyur ternyata seluruh fakulatas kedokteran mengalami pemadaman lampu katanya sich ada kerusakan pada alat listriknya bukan akibat ulah PLN. Kamipun sibuk mencari akal agar listrik bisa sampai ke RKF (lantai 3 FK). Kamipun meminta agar sambungan kabel yang menuju ke kolam ikan dipindahkan sementara ke tempat acara. But you know what he say,,,penjaganya malah berkata "Ikan itu lebih penting daripada acara kalian, harganya 8 juta" kalo mau mindahin kabelnya minta izin dulu ke PD 3".
Apa???masa acara kami dianggap lebih tidak bermanfaat daripada ikan-ikan itu. Padahal setahu saya, ikan itu tidak akan mati bila air terjunnya tidak dijalankan selama sehari saja.
Untung saja Allah masih memberikan kesabaran kepada kami dan Alhamdulillah kami mendapatkan banyak sekali kabel roll untuk nyambung listrik dari auditorium FK.
Acara pun berlangsung tertib walau acaranya telat dimulai dan kurangnya peserta (he..he..panitianya lebih banyak malah)
Filmnya menegangkan banget (banyak aksi berkelahinya sih) walau ada sedihnya juga sih...
Film 'Danny the Dog' berkisah tentang kisah hidup Danny yang diperlakukan seperti anjing oleh pamannya yang ternyata adalah pembunuh ibunya
Pemateri sangat bagus dalam menyampaikan materinya sehingga saya mengerti apa yang dimaksud dengan terapi okupasi

Perawat Itu...

Seragam putih-putih dengan senyum yang senatiasa mengembang serta tutur kata yang santun. Itulah gambaran seorang perawat ideal dimataku. Namun, ternyata citra perawat di masyarakat tidaklah sesempurna itu, malah terkesan berbeda 180 derajat kecuali seragamnya yang memang putih-putih. Katanya, perawat itu galak dan judes. Padahal mungkin hanya segelintir saja yang seperti itu. yah memang benar kata pepatah "Rusak nila setitik rusak susu sebelanga".
Saya sendiri sebelumnya tak pernah menyangka akan menjadi bagian dari profesi ini. Namun, ketika SPMB, ternyata Allah meluluskan saya di tempat ini. Saya berusaha menjalaninya dengan baik walau ini hanyalah karena mengikuti keinginan ibuku. Awalnya memang Denial tapi seiring perputaran waktu, maka hati sayapun ikhlas menerima kenyataan ini, karena saya menganggap inilah "blue print" yang ditakdirkan Allah untukku. Pasti suatu saat nanti saya akan merasa bersyukur dan bangga karena telah menjadi bagian dari profesi mulia ini.
Pernah hati saya miris dan sangat sedih ketika suatu tempat hiburan malam (THM) di Makassar mengambil tema "Nursing Party" untuk malam gemerlap mereka. Alhamdulillah tema itu dikecam oleh PPNI karena dianggap menghina profesi tercinta ini. Tapi, aku kehilangan info apakah tema itu dibatalkan oleh pihak THM tersebut Membayangkannya saja sudah membuat hati dongkol. Perempuan memakai baju kebesaran perawat tetapi dalam bentuk mini berlenggak-lenggok di lantai clubbing kemudian menawarkan minuman haram kepada orang-orang yang telah kehilangan identitas diri. NaudzubillaH.
Hati ini kembali teriris bila 'searching' di Google mengetik kata perawat atau nurse pada pencarian gambar ternyata sebagian besar gambar yang muncul bukanlah gambar perawat seperti yang terlihat di rumah sakuit tetapi wanita yang sok pake baju perawat namun ternyata bertujuan memamerkan keseksian tubuhnya.
Saya jadi berpikir mungkin citra perawat pada zaman Florence Nightingale belum sepenuhya hilang padahal menjadi seorang perawat tidaklah mudah butuh kesabaran dan perjuangan tentunya...Semoga identitas perawat bisa menjadi lebih baik di masa depan...Amiin

Tak Kunjung Tiba

Dengan diam termangu
Dalam keheningan
serta dingin yang menusuk
ku tatap perempatan jalan
tempat dimana engkau janjikan
untuk menemuiku

Sejam, dua jam
kakiku telah letih
namun, mengapa engkau tak kunjung tiba?
Hatiku bimbang dalam sejuta tanya
Hingga setetes air beningpun tercurah
dari balik kelopak mataku

Ah, aku menangis lagi
Aku benci hal ini
Karena hanya akan membuatku
tampak lemah di pandanganmu

Walau sinar bulan telah berganti surya
Ku akan tetap disini menantimu
Meski ku tahu engkau tak akan datang
Karena memang aku hanyalah orang bodoh
hingga mau menunggu sesuatu yang telah tiada

Sampai ke Ujung Dunia

Kata itu sering terdengar dimana-mana, di lagu-lagu maupun di film-film. Tapi, apa memang ujung dunia itu ada???setahu aku bumi itu bulat dan lintasan planet pada tata surya berbentuk elips, matahari juga bulat. Bulat itu kan sama dengan lingkaran yang berarti tidak berujung kan???apa dunia ini berbentuk kotak, segitiga, trapesium atau bentuk lainnya yang mempunyai ujung???ataukah ungkapan "sampai ke ujung dunia" hanyalah serangkai kata yang bermakna sesuatu yang tang tak mungkin digapai???Adakah yang bisa menjawabya???
SELAMAT BERPIKIR

Rindu Ka'bah

picture taken from here
Setiap muslim/muslimah pasti merindukan melihat langsung salah satu keajaiban dunia yang berlokasi di Makkah ini. Yup, Ka'bah. Akupun sangat merindukan dan berkhayal suatu saat nanti bisa pergi beribadah ke tempat suci itu. Untuk menunaikan ibadah haji memang tidaklah mudah karena memerlukan pengorbanan fisik dan harta. Maka bila telah punya rejeki dan masih dianugerahi kekuatan sebaiknya segeralah menunaikannya.

Shalat Id di tengah guyuran hujan

Hari ini seluruh umat islam menyambut gembira perayaan idul adha.
"Rasanya waktu terus berputar, tahun terus bertambah tetapi jatah hidup kita semakin berkurang" itulah sepenggal ceramah yang disampaikan oleh khatib setelah pelaksanna shalat Id di mesjid dekat rumahku. Hanya sedikit jamaah yang masih berda disana mendengar ceramah mungkin karena hujan yang semakin deras mengguyur apalagi mesjid memang cukup kecil untuk menampung banyaknya jemaah. Aku termasuk yang harus pulang sebelum ceramah selesai karena aku hanya mendapat tempat di luar mesjid dan juga tidak mendapat tenda maklum terlambat...tetapi suara khatib masih terdengar sampai aku berada di dalam rumah karena jaraknya tidak begitu jauh.
Pada saat shalat Id mungkin bamyak jamaah yang hampir tidak bisa lagi berkonsentrasi karena hujan tetapi aku berusaha tuk tetap khuyuk apalagi shalat ini hanya setahun sekali,belum tentu tahun depan aku masih bisa mendapatkannya.
Aku berharap umat islam tidak hanya menganggap peryaan Idul Qurban ini hanya sebagai ritual tahunan tetapi memaknainya sebagai ibadah dan ikhlas menjalankannya karena ALLAH swt sebagaimana Nabi Ibrahim alaihisalam ikhlas bila anaknya yang telah lama dinanti (Nabi Ismail as) akan disembelih walaupun ternyata ALLAH swt menggantinya dengan seekor domba.

Edensor

picture taken from here
inilah sebuah kota yang diceritakan dalam novel EDENSOR karya Andrea Hirata
Indah ya?? gambar ini seperti di negeri dongeng yang biasa aku lihat di televisi
Maybe, sutradaranya terinspirasi dari gambar sebuah kota kecil yang ada di Inggris ini.

semangka aneh,,,

pictre taken from here
Pertama melihat gambar ini, saya hampir tidak percaya ternyata ada semangka berbentuk kotak.Ini ada di Jepang lhoo...dan ini asli bukan animasi.
Ya..begitulah orang Jepang namg dengan keunikan dan sensasional. Orang Jepang emang sangat kreatif mulai dari kereta api dibawah laut sampe semangkapun dimutasi agar tak sperti semangka pada umumnya
Semoga saja orang Indonesia bisa lebih kreatif dari mereka, jangan cuma jago kritik doang!!!He..he..

Losari Beach

Picture taken from here
Pantai Losari adalah pantai yang terletak di tengah kota Makassar yang telah menjadi ciri khas kota ini. Tempat ini telah menjadi tempat wisata dan baik bagi warga asli maupun bagi para turis lokal maupun internasinal. Tempat ini merupakan pilihan tepat bila anda ingin melihat sunset apalagi bersama pasangan (yang telah sah...OK). Setiap pagi, banyak juga yang menjadikan pantai ini sebagai tempat memancing.Tetapi terkadang tempat ini disalahgunakan menjadi tempat pembuangan sampah oleh orang2 yang tak tahu betapa pentingnya melestarikan alam. Ingat!!!Alam ini adalah amanah dari ALLAH swt untuk kita jaga.
Save The WORLD...

Worl AIDS Day

1 Desember 2008, dunia memperingati hari AIDS sedunia.
Anak2 PSIK Unhas tidak ketinggalan ikut melakukan aksi damai dengan mebagi-bagikan pita, bunga serta liflet mengenai AIDS ke fakultas2 yang ada di UNHAS.
Saya pun ikut dalam aksi ini, bersama teman2 dan para senior.
Tetapi, ada sedikit masalah pada awal perjalanan kami, ya kami terhadang oleh aksi perkelahian mahasiswa entak jurusan apa. And you know,kami dianggap sebagai pengganggu, sedihnya hiks..
Ada bergam reaksi dari para mahasiswa...
Ada yang biasa saja, turut bersemangat mengatasi AIDS, ada juga yang cuek bebek tak mau peduli bahkan mungkin ada yang membuang begitu saja liflet yang telah diberikan.
Tetapi, kita sebagai seorang mahasiswa seharusnya turut prihati dengan semakin melonjaknya jumlah penderita AIDS. Apalagi mahasiwa merupakan korban yang paling rentan akan penyebaran virus HIV karena maraknya pergaulan bebas dan penggunaan obat2 terlarang.
MAHASISWA sebagai tonggak generasi penerus bangsa, so that I will say SAVE OUR GENERATION FROM HIV-AIDS...

HIDUP MAHASISWA!!!

Gelas Kaca

Dibalik gelas kaca aku bersembunyi
Aku pasti tak terlihat
Karena ada kabut melindungi

Dibalik gelas kaca aku tertawa
Malu karena kecerobohanku
Seperti seorang yang tak berakal
Tapi semoga saja masih punya asa

Dibalik gelas kaca aku menangis
Sedih karena telah tersesat
Tak punya arah untuk melangkah
Dan aku tak membawa kompas

Tetapi aku yakin Tuhan Maha Melihat
Dan akan memberikan petunjuk padaku
tuk menemukan cahaya hidupku
karena Tuhan tidak akan pernah menyiakan hambaNYa
Aku percaya padaNya

Hello Matahari!!!

Picture taken from my sister
Inilah salah satu gejala alam yang cukup langka karena hanya terjadi beberapa tahun sekali...
yup,,Hello matahari...entah siapa yang menamainya begitu
Banyak orang yang menyangka itu gerhana matahari tapi sebenarnya itu terjadi karena kilau matahari yang sangat hebat dari biasanya...
Indah ya...tapi sedikit menyilaukan...
bahasa iklannya SILAU MAN...he..he...26X

Aku dan Laut

Pagi hari tanggal 22 November 2008, aku bergegas menuju kampus untuk mengikuti Silaturrahim Pengurus LISAN, aku sangat semangat karena lokasinya di Akkarena yang merupakan pantai tempat wisata. Entahlah, aku merasa ada getaran hebat di hatiku dan perasaan yang begitu bahagia ketika mengar kata "Laut". Mungkin karena laut mengingatkan kembali memori masa kecilku yang begitu bahagia. Sewaktu umurku 4 tahun, aku masih berada di Selayar bersama kakek nenekku yang telah tiada. Disana tentu saja dikelilingi laut apalagi kakekku nyambi sebagai nelayan bila hasil pertanian kurang baik. Aku teringat ketika beliau kembali dari melaut membawa ikan yang begitu besar kemudian menyerahkan kepadaku sebagai oleh-oleh dari laut katanya.
"Laut" juga senantiasa mengingatkanku dan mendekatkanku dengan ayah yang juga telah lebih dulu meninggalkan dunia. Ketika ayah masih ditugaskan di Luwuk, suatu kota kecil yang dikelilingi Laut dan Gunung di Sulawesi Tengah. Aku, Ibu, Adik, dan tentu Ayahku hampir setiap akhir pekan berkunjung ke "kilo 5",laut tempat wisata juga. Kami kesana selain untuk 'refreshing' juga untuk wisata kuliner...Ah, ingin sekali aku kembali ke masa itu,,,andai saja mungkin...
"Laut" juga mengingatkanku akan rumah nenekku (orangtua ibu) yang terletak di dekatpantai Losari dan merupakan tempat untuk bersilaturrahmi antara aku dan sepupuku...
Aku juga sangat kagum pada "Laut" karena seringnya naik feri (kapal kecil) ke selayar atau naik kapal ke kota lain. Di atas kapal benar-benar tampak bentangan laut yang SUBHANALLAH alangkah luanya, semilir angin yang begitu menyejukkan dan ikan-ikan yang meloncat begitu indah mungkin lumba-lumba. Menurutku, suasana itu benar-benar mendamaikan jiwa.
_ririn_